Sekilas.co – Pada 17 September 2025, Moonton, selaku pengembang Mobile Legends, merilis update terbaru ke server original. Selain menghadirkan penyesuaian terkait balancing, patch ini juga memperkenalkan Hero baru, yaitu Obsidia.
Hero anyar ini memiliki role Marksman, yang sangat efektif dalam pertempuran jarak menengah hingga jauh. Selama fase uji coba di advance server, banyak pemain menyebut bahwa karakter ini sangat kuat dan berpotensi langsung menjadi Meta di server original.
Seperti apa komposisi skill dan gaya bermain Hero terbaru ini? Berikut ulasan lengkap Obsidia Mobile Legends.
Penjelasan Obsidia Mobile Legends yang Perlu Kalian Ketahui
Obsidia Mobile Legends memiliki total 4 skill, sama seperti Hero pada umumnya di Mobile Legends. Komposisinya terdiri dari 1 skill pasif, yaitu Crimson Blood Banquet, serta 3 skill aktif: Flowing Blood (Skill 1), Blood Awe (Skill 2), dan Throne of Ruin (Ultimate).
Berikut penjelasan lengkap Hero baru Obsidia Mobile Legends yang perlu kalian ketahui.
Skill Pasif – Return to Bone
Ketika Obsidia menyerang musuh, ia akan mengisi energy bar yang terletak di dekat HP-nya. Setiap kali energy bar ini penuh, Obsidia akan mendapatkan stack yang disebut Bone Shard, dan stack ini akan bertahan sepanjang pertandingan.
Setiap kali ia menyerang musuh atau objek bernyawa lainnya di dalam game, semua Bone Shard yang terkumpul dari stack tersebut akan keluar dan memberikan damage tambahan ke musuh.
Skill 1 – Abyssal Bone Needle
Obsidia menembakkan proyektil berbentuk jarum tulang ke depan, memberikan physical damage kepada setiap musuh yang berada di jalurnya. Ketika skill ini mengenai musuh, efek pasif Obsidia akan aktif dan menyerang musuh pertama yang terkena skill ini.
Skill ini menjadi sumber damage utama Obsidia di fase early game, selain serangan dasar (basic attack). Jika stack Bone Shard sudah maksimal, hanya dengan sekali mengeluarkan skill ini, Obsidia bisa membuat nyawa musuh menipis dengan cepat.
Hal lain yang perlu diperhatikan adalah cooldown skill ini cukup singkat, sehingga memungkinkan Obsidia menyerang secara berturut-turut, baik ke musuh yang sama maupun ke target lain, untuk mengamankan kill dengan cepat.
Skill 2 – Phantom Shadowmeld
Skill kedua ini menjadi alat mobilitas utama Obsidia. Ia akan melakukan dash ke depan, dan setelah dash selesai, Obsidia akan mendapatkan tambahan movement speed untuk beberapa saat.
Serupa dengan Skill 1, Skill 2 juga memiliki cooldown yang cukup singkat, sehingga memudahkan Obsidia untuk masuk dan keluar pertempuran atau menghindari sergapan musuh dengan cepat.
Skill Ultimate – Hunt of Bone
Obsidia menembakkan sebuah jangkar ke depan. Musuh yang terkena jangkar ini akan menerima physical damage dan efek CC selama beberapa saat. Setelah itu, Obsidia akan tertarik ke arah musuh yang terkena skill ini, dan keduanya akan terikat selama beberapa detik.
Selama periode ikatan ini, musuh yang terikat tidak bisa menggunakan skill dengan atribut mobilitas seperti dash, blink, atau sejenisnya. Selain itu, Obsidia juga akan ikut tertarik bersama musuh jika mereka mencoba melarikan diri dari ikatan jangkar.
Ketika Obsidia dan musuh terikat dengan tali jangkar, Obsidia tidak bisa bergerak bebas selain mengitari area efek skill tersebut. Meski begitu, selama periode efek ini, ia akan mendapatkan 5 stack Bone Shard tambahan, bisa berjalan melintasi dinding dan hambatan lain, serta tetap bisa menyerang sambil bergerak.
Dari penjelasan skill di atas, terlihat bahwa karakter ini memiliki kemiripan dengan Hero lain seperti Aldous dan Cecilion, yang sama-sama fokus mengumpulkan stack di fase early game untuk menghasilkan damage besar di late game.
Obsidia adalah tipe Marksman yang mengandalkan basic attack, sementara penggunaan skill bertujuan untuk mengatur posisi atau mengunci target agar lebih mudah diserang dan mengamankan kill.
Itulah informasi lengkap mengenai skill Hero Marksman baru, Obsidia Mobile Legends. Semoga ulasan ini memudahkan kalian untuk mempelajari dan menggunakan Hero ini secara efektif di permainan.
