sekilas.co – Final Fantasy XI pertama kali diluncurkan di Jepang pada 2002, sebelum akhirnya hadir di pasar Barat pada 2003. Game MMORPG ini sangat populer pada masa kejayaannya, meskipun World of Warcraft masuk ke pasar MMORPG pada 2004.
Baru-baru ini muncul kabar bahwa salah satu server di FFXI harus ditutup karena overpopulasi, alias terlalu banyak pemain di server tersebut. Wait, what? Serius, nih?!
Kronologi Salah Satu Server Final Fantasy XI Ditutup Karena Overpopulasi Pemain
Melalui website resminya, update terbaru mengungkap bahwa salah satu server Final Fantasy XI bernama Bahamut akan ditutup untuk pemain baru mulai 9 Oktober mendatang.
Ternyata, langkah serupa pernah dilakukan pada Juli lalu ketika server Asura juga ditutup karena alasan yang sama.
Menurut Yoji Fujito, Director Final Fantasy XI, overpopulasi di kedua server tersebut dapat membebani kinerja server, yang kemudian menyebabkan berbagai masalah dan lag. Selain mengonfirmasi penutupan Bahamut, Fujito juga memberikan informasi terbaru mengenai populasi Asura, yang disebutnya sedikit menurun setelah penutupan Juli kemarin.
Melalui website resminya, update terbaru mengungkap bahwa salah satu server Final Fantasy XI bernama Bahamut akan ditutup untuk pemain baru mulai 9 Oktober mendatang.
Kendati demikian, Fujito menyebut bahwa beban server sebagian besar tidak berubah, sehingga Asura akan tetap ditutup untuk pemain baru dan pemain yang ingin pindah.
Square Enix akan terus memantau server lainnya serta jumlah login, dan kemungkinan akan melakukan perubahan sesuai kebutuhan untuk mengatasi masalah kelebihan populasi pemain. Saat ini, FFXI memiliki 16 server, sehingga masih banyak pilihan bagi pemain baru yang bergabung tahun ini.
Ternyata Gamenya Sempat Dipertimbangkan akan Dimatikan
Menariknya, Final Fantasy XI ternyata hampir dimatikan belum lama ini. Square Enix sempat mempertimbangkan untuk menempatkan game tersebut ke mode maintenance tanpa pembaruan signifikan selain perbaikan bug minor, atau bahkan menutupnya sepenuhnya jika jumlah pemain terlalu berkurang.
Namun, developer/publisher asal Jepang itu memutuskan untuk tidak melakukannya setelah pemain terus-menerus login. Dari situ, akhirnya muncul konten dan fitur baru, seperti dukungan untuk mengubah ras karakter. Selain itu, pemain Final Fantasy XIV juga sesekali ditawari kesempatan memainkan Final Fantasy XI dengan harga diskon.
