Microsoft kembali menghadirkan inovasi menarik untuk para gamer. Kali ini, Xbox meluncurkan fitur cross-device play history, yang memungkinkan daftar game terbaru tetap sinkron di berbagai perangkat.
Dengan fitur ini, baik saat bermain di konsol Xbox, PC, maupun perangkat handheld seperti ROG Ally, riwayat permainan akan tetap konsisten. Bahkan, game berbasis cloud kini juga tercatat dalam daftar “recently played”, membuat pengalaman bermain menjadi lebih fleksibel.
Fitur Baru untuk Pengalaman Gaming yang Lebih Mulus
Bagi banyak gamer, berganti perangkat kerap membuat pengalaman bermain terputus. Fitur baru ini hadir untuk memastikan transisi antarperangkat berjalan mulus, sehingga permainan bisa dilanjutkan tanpa hambatan.
Misalnya, saat asyik bermain di konsol dan ingin melanjutkan di laptop atau perangkat handheld, daftar game terakhir sering tidak langsung terlihat. Dengan fitur cross-device play history, masalah ini kini teratasi.
Microsoft menjelaskan bahwa pembaruan ini sudah diuji sejak bulan lalu oleh anggota Xbox Insider dan kini resmi tersedia untuk semua pengguna. Siapa pun yang terhubung dengan akun Xbox dapat menikmati sinkronisasi otomatis tanpa harus mengatur secara manual.
Lebih menarik lagi, fitur ini tidak hanya berlaku untuk game yang dimiliki, tetapi juga untuk judul-judul dari Xbox Game Pass. Mulai dari game klasik era Xbox pertama hingga eksklusif terbaru untuk Xbox Series X|S, semuanya kini tersaji dalam satu daftar yang rapi.
Riwayat Bermain yang Mudah Diakses
Microsoft merinci cara mengakses fitur baru ini: pada konsol Xbox, riwayat bermain bisa ditemukan melalui Play History tile di halaman utama.
Sementara itu di PC, daftar game terbaru dapat ditemukan di aplikasi Xbox pada tab Play History, tepat di bawah bagian Most Recent, serta juga di dalam library.
Dengan tampilan yang sederhana ini, gamer bisa langsung melanjutkan permainan tanpa harus mencari cari judul terakhir yang dimainkan, sehingga pengalaman bermain menjadi lebih praktis dan efisien.
Integrasi dengan Cloud Gaming
Salah satu fitur paling penting dari pembaruan ini adalah integrasi dengan Xbox Cloud Gaming. Microsoft menegaskan bahwa semua judul yang dapat dimainkan melalui cloud kini otomatis muncul di daftar riwayat, menambah fleksibilitas bagi para pemain.
Dengan fitur ini, meski gamer tidak memiliki game secara penuh, mereka tetap bisa melanjutkan permainan melalui cloud tanpa hambatan.
Langkah ini menegaskan komitmen Microsoft dalam mengembangkan ekosistem gaming yang terintegrasi, baik lewat perangkat keras maupun layanan cloud. Apalagi dengan popularitas layanan berlangganan seperti Xbox Game Pass, fitur ini semakin memudahkan pengguna menjelajahi ratusan game yang tersedia.
Peluncuran cross-device play history menjadi bagian dari strategi Microsoft untuk memperkuat daya tarik Xbox di tengah persaingan ketat dengan PlayStation dan Nintendo Switch. Dengan konektivitas lintas perangkat sebagai nilai tambah, gamer kasual bisa bermain kapan saja dan di perangkat apa saja tanpa kehilangan jejak permainan.
Sementara itu, bagi gamer hardcore, sinkronisasi ini mempercepat akses kembali ke game yang sedang dikejar progresnya. Bagi pengguna Xbox dan anggota Game Pass, fitur ini menjadi alasan tambahan untuk tetap betah dalam ekosistem Microsoft.
